INDOHARIAN889

Berita | Sprots | Berita Bola | Viral |

BERITA INDOLAH

TIPS TRIKS

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 08 Desember 2018

Selain DPR, Pejabat Publik Malas juga Diusulkan Tidak Digaji



INDOHARIAN889 - Pendiri Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Sebastian Salang, menghargai usulan pimpinan KPK, Saut Situmorang, agar DPR tidak digaji jika malas mengesahkan rancangan undang-undang. Agar tidak bias, Sebastian meminta harus ada tolak ukur sebagai penentu keberhasilan.

Tidak hanya menyasar DPR saja, menurut Sebastian, usulan pimpinan KPK itu juga baiknya diimplementasikan ke seluruh pejabat publik dan kementerian atau lembaga, termasuk KPK.

"Saya setuju kalau ada usulan itu. Tapi ide itu sepertinya harus dibikin standar, mulai dari Presiden, semua pejabat negara, sampai ke Bupati," ujar Sebastian di The Atjeh Connection, Jakarta Pusat, Sabtu (8/12).

Caleg Golkar itu menambahkan, usulan itu juga baik untuk KPK agar tidak ada lagi kasus menumpuk atau populer dengan istilah kasus ulang tahun.

Sebab dengan usulan tidak ada gaji bagi pejabat publik akan berdampak pada produktivitas yang lebih baik baik. Tidak hanya sekadar memasukan target namun urung terealisasi.

"DPR juga kalau membuat target, bikin target yang realistis daripada hanya sekadar menghimpun usulan dari DPR, DPRD, DPD, dan MPR," jelas dia.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan latar belakang wacana pembentukan badan legislasi pemerintah karena adanya obesitas regulasi di Indonesia.

"Ada lembaga yang secara khusus menangani peraturan perundang-undangan sehingga tidak banyak pintu seperti pada saat ini ada melalui Kemenkum HAM, Mensesneg, Seskab, dan juga DPR sebagai dewan yang bertugas untuk membahas persoalan legislasi," kata Pramono.

Pembentukan lembaga ini bisa menjadi solusi masalah 'obesitas regulasi' di Tanah Air. Selain itu, menurut Pramono, rencana pembentukan lembaga khusus yang menangani peraturan perundang-undangan sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk melakukan reformasi hukum.

Pramono menyebut gambaran umum dari lembaga tersebut, antara lain akan menjadi leader kementerian atau lembaga dalam penyusunan peraturan perundang-undangan. Sementara fungsi pembentukan peraturan perundang-undangan di kementerian atau lembaga akan dihapus tetapi kementerian dan lembaga tetap menjadi pemrakarsa penyusunan suatu rancangan peraturan perundang-undangan.

Lembaga yang menangani peraturan perundang-undangan ini akan berkedudukan langsung di bawah Presiden. Dengan adanya lembaga itu, pemerintah akan membubarkan Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan dan Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Kementerian Hukum dan HAM RI.

Pramono yakin, Jokowi berani membubarkan Ditjen PPU dan BPHN Kemenkum HAM.

"Selama untuk kepentingan kebaikan dan juga perbaikan pasti beliau akan lakukan. Jangankan untuk menggabungkan atau membubarkan sebuah kelembagaan, Presiden sudah membuktikan dari banyak komisi-komisi atau badan-badan yang tidak diperlukan diperintahkan kepada Menpan RB untuk membubarkan," kata dia.

Menteri Rini Kesal Banyak Pihak Permasalahkan Utang BUMN



INDOHARIAN889 - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengaku kesal ketika ada pihak yang mempermasalahkan utang perusahaan BUMN. Seperti diketahui, beberapa proyek dimodali dari utang.

Rini mengatakan, tidak ada masalah dengan berutang selama utang digunakan untuk memodali kegiatan produktif dan memperbesar perusahaan.

"Selama itu produktif selama utang kita tarik untuk membesarkan perusahaan, untuk pembangunan, kalkulasinya benar. Return of investmentnya benar nggak masalah soal utang," kata Rini, di saat melepas pekerja Wika mengerjakan proyek di luar negeri, di Kantor Wika, Jakarta, Minggu (9/12).

Rini mengaku kesal dengan pihak yang mempermasalahkan utang perusahaan BUMN, sebab uang yang diperoleh dari utang untuk mengerjakan proyek produktif dan pengembangan perusahaan.

"Saya rasa perlu ada pengertian bahwa BUMN itu. Sebentar-sebentar saya sudah paling kesal nih, kalau orang sudah permasalahkan mengenai utang BUMN, tuturnya.

Rini melanjutkan, perusahaan di seluruh dunia yang sedang melakukan pengembangan usaha pasti berutang, dengan begitu berutang merupakan hal yang wajar. Namun menekankan, meski berutang harus tetap pada rasio yang benar.

"Terus terang saya belakangan ini ngenes dengernya. BUMN banyak utang. Lho apa masalahnya kita punya utang? Selama kita melakukannya dengan baik berutang dengan benar,bertanggung jawab dan betul-betul digunakan untuk hal yang produktif itu yang saya jaga," tandasnya.

Berikut daftar 10 BUMN dengan utang terbesar:

1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Utang: Rp 1.008 triliun
Aset: Rp 1.183 triliun
Ekuitas: Rp 175 triliun
Laba bersih: Rp 24 triliun

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Utang: Rp 997 triliun
Aset: Rp 1.174 triliun
Ekuitas: Rp 176 triliun
Laba bersih: Rp 19 triliun

3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Utang: Rp 660 triliun
Aset: Rp 764 triliun
Ekuitas: Rp 104 triliun
Laba bersih: Rp 11 triliun

4. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
Utang: Rp 543 triliun
Aset: Rp 1.386 triliun
Ekuitas: Rp 843 triliun
Laba bersih: Rugi Rp 18 triliun

5. PT Pertamina (Persero)
Utang: Rp 522 triliun
Aset: Rp 923 triliun
Ekuitas: Rp 400 triliun
Laba bersih: Rp 5 triliun

6. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Utang: Rp 249 triliun
Aset: Rp 272 triliun
Ekuitas: Rp 23 triliun
Laba bersih: Rp 2 triliun

7. PT Taspen (Persero)
Utang: Rp 222 triliun
Aset: Rp 231 triliun
Ekuitas: Rp 9 triliun
Laba bersih: Rp 0,1 triliun

8. PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Utang: Rp 102 triliun
Aset: Rp 129 triliun
Ekuitas: Rp 27 triliun
Laba bersih: Rp 4 triliun

9. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
Utang: Rp 99 triliun
Aset: Rp 205 triliun
Ekuitas: Rp 91 triliun
Laba bersih: Rp 14 triliun

10. PT Pupuk Indonesia (Persero)
Utang: Rp 76 triliun
Aset: Rp 140 triliun
Ekuitas: Rp 64 triliun
Laba bersih: Rp 2 triliun

Kamis, 06 Desember 2018

Bawa Sabu dan Ekstasi, 2 Warga Jatim Ditangkap Polisi di Hotel Kawasan Kuta

INDOHARIAN889 - Polda Bali menangkap dua pengedar narkoba berinisial TO (34) dan S (28), Kamis (6/12). Barang bukti yang diamankan berupa 700 butir ekstasi dengan berat bruto 198,35 atau 195,77 gram netto, lima paket sabu dengan berat bruto 501,28 gram atau 496,05 gram netto.


Kedua pelaku berasal dari Jawa Timur dan berhasil ditangkap di sebuah hotel wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Penangkapan kedua pelaku berawal dari laporan masyarakat.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. Kemudian saat pelaku hendak keluar hotel, polisi menangkap dan menggiringnya menuju ke kamar.

Setelah dilakukan penggeledahan di kamar, petugas berhasil menemukan barang bukti, timbangan, 1 bendel klip plastik dan buku rekapan.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hengky Widjaja, membenarkan adanya penangkapan tersebut. Sekarang kedua pelaku diamankan di Kantor Ditresnarkoba Polda Bali untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Polda Bali akan terus melakukan penangkapan terhadap pelaku narkoba, sehingga Bali bisa bebas dari peredaran gelap narkoba," ungkapnya kepada wartawan, Jumat (7/12).

Cara Melihat Spotify Wrapped 2018 Anda





Indoharian889 - Spotify akhirnya membawa kembali fitur favorit pengguna yakni Spotify Wrapped yang menandai datangnya akhir tahun. Fitur ini akan menyuguhkan Anda deretan lagu dan musisi yang Anda perdengarkan terbanyak sepanjang tahun ini.

Layanan musik streaming ini sebenarnya telah menyuguhkan fitur ini beberapa kali di tahun-tahun sebelumnya, dan ini merupakan fitur yang disukai pengguna karena untuk mengetahui ringkasan lagu-lagu yang didengar selama setahun tentu akan menyenangkan dan jadi nostalgia tersendiri.

Tak cuma soal lagu apa yang Anda dengar, Spotify Wrapped juga memberi Anda info soal berapa menit dalam setahun Anda mendengarkan lagu lewat Spotify, serta genre musik yang paling sering Anda dengar lewat Spotify. Tak cuma itu, Spotify juga memberi Anda info soal lagu apa yang pertama kali Anda dengarkan di tahun 2018.


Untuk melihat Spotify Wrapped 2018 Anda, caranya mudah saja:

    Kunjungi tautan spotifywrapped.com dari smartphone atau komputer Anda
    Login ke akun Spotify Anda
    Setelah itu, Spotify akan menunjukkan deretan info soal musik yang Anda mainkan di 2018, dimulai dari lagu apa yang Anda mainkan di tahun ini.
    Klik arah panah ke bawah untuk mengetahui deretan statistik yang disuguhkan Spotify untuk Anda. Ada sekitar 14 laman jadi jangan sampai terlewat satupun.
    Tab terakhir akan menunjukkan laman lagu dan musisi yang paling sering Anda dengar, dan pilihan untuk membagikannya di media sosial. Langsung saja bagikan agar makin banyak yang ikut meramaikan.

Bulog: Stok Beras dan Daging Cukup hingga Pertengahan Tahun Depan




INDOHARIAN889 - Stok beras di gudang Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Utara saat ini tercatat mencapai 90.000 ton. Bukan hanya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat pada perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, jumlah itu bahkan cukup hingga pertengahan tahun depan.


"Saat ini stok beras kita yang dikuasai Bulog berjumlah 90.000 ton. Stoknya di seluruh gudang Bulog di Sumatera Utara, termasuk di Gunung Sitoli, dan gudang yang kita sewa, karena gudang kita hanya berkapasitas 80.000 ton," kata Benhur Ngkaimi, Kepala Bulog Divre Sumut, Jumat (7/12).

Dia mengatakan, stok beras yang ada di gudang Bulog itu cukup hingga pertengahan tahun depan. "Kalau kita salurkan, bisa sampai Juli atau Agustus 2019," jelas Benhur.

Ketersediaan cadangan beras itu merupakan upaya Bulog untuk mempertahankan kestabilan harga. Sementara kelancaran distribusi, yang menjadi salah satu faktor kestabilan harga itu, menjadi tugas Satgas Pangan dan Dinas Perdagangan.

Bulog juga terus melakukan operasi pasar rutin. Kebijakan ini berbeda dengan kondisi di masa lalu, di mana kegiatan itu hanya dilakukan saat menyambut hari besar keagamaan atau saat terjadi lonjakan harga.

"Sekarang OP (operasi pasar) sudah menjadi rutinitas Bulog setiap hari. Bahkan pemerintah meminta kita (Bulog) melakukan operasi pasar 15.000 ton per hari," jelas Benhur.

Pada kesempatan itu, Benhur juga memaparkan soal stok daging beku di Sumut. Saat ini cadangan di Bulog Divre Sumut mencapai 60 ton.

Seperti beras, Bulog tidak untuk sementara tidak menambah stok karena penyerapan daging beku ini mengalami penurunan drastis. "Dua bulan terakhir ini penyerapannya agak kurang maksimal Sudah dua bulan ini ada 2 kontainer yang belum habis. Padahal normalnya setiap bulan habis," ucapnya.

Rabu, 05 Desember 2018

TNI Pastikan Egianus Kogoya Dalang Pembunuhan Pekerja di Papua



INDOHARIAN889 - Kapendam XVII/Cendrawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi, mengatakan, pembunuhan puluhan pekerja pembangunan jembatan di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, dilakukan oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) pimpinan Egianus Kogoya. Bukan pertama kali dia menjadi dalang aksi teror di Papua.


Egianus merupakan aktor di balik penculikan 15 guru dan sejumlah tenaga kesehatan di Mapenduma. Mereka disandera selama 14 hari mulai tanggal 3 Oktober hingga 17 Oktober 2018. Bahkan ada yang diperkosa.

Egianus merupakan aktor di balik penculikan 15 guru dan sejumlah tenaga kesehatan di Mapenduma. Mereka disandera selama 14 hari mulai tanggal 3 Oktober hingga 17 Oktober 2018. Bahkan ada yang diperkosa.

"Iya betul, kita indentifikasi itu (Egianus Kogoya). Dia yang melakukan penganiayaan di Mapenduma," ucap Aidi di Jakarta, Selasa (4/12).

Dia menuturkan, baik Distrik Mapenduma maupun Distrik Yigi itu berdekatan, yang juga merupakan daerah terisolasi. Mereka pun telah menjadikan basis pergerakan mereka.

"Dengan adanya pembangunan jalan yang membuka isolasi tersebut, mungkin mereka merasa terusik dengan kehadiran TNI yang ada di tempat tersebut. Sehinggaingga mereka melakukan aksi-aksi (teror)," pungkasnya.

Sebelumnya, Aidi menjelaskan, pemicu kejadian pembunuhan tersebut, karena diduga mendapati para pekerja sedang merekam dan menyaksikan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB), yang sedang memperingati Hari Ulang Tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang jatuh pada 1 Desember.

"Informasi awal salah satu pemicu kejadiannya ini, pada 2 Desember hari Minggu, mereka melaksanakan upacara ulang tahun yang mereka deklarasi sebagai hari kemerdekaannya. Kemudian ada pekerja jalan yang ikut nonton dan ikut mengambil gambar dari kejadian itu. Sehingga mereka marah, mereka membantai seluruh pekerja yang ada disana," ucap Aidi.

Dia mengindikasikan, kegiatan tersebut tak mau terpublikasi keluar. Apalagi sampai diketahui aparat keamanan.

"Sehingga dia berpikiran semua pekerja disitu membocorkan kegiatan mereka, lantas mereka bantai semuanya," ungkap perwira Kopassus ini

Senin, 03 Desember 2018

PSIS Tawarkan Kontrak Jangka Panjang kepada Jafri Sastra

INDOHARIAN - Manajemen PSIS Semarang menawarkan kontrak jangka panjang kepada Jafri Sastra. Tawaran kontrak baru ini diberikan setelah pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat tersebut berhasil menyelamatkan Laskar Mahesa Jenar dari ancaman degradasi.

"Secara garis besar PSIS ingin mempertahankan, bahkan kita tawarkan kepada dia [Jafri Sastra] untuk kontrak jangka panjang," kata CEO PSIS, A. S. Sukawijaya kepada Bola.net.

Kontrak yang ditawarkan oleh PSIS kepada mantan juru taktik Mitra Kukar tersebut selama dua tahun. Tujuannya agar tim Kota Lumpia bisa mewujudkan target jangka panjang yakni menjuarai kompetisi Liga 1 musim 2020.

"Kita punya target jangka panjang, jadi PSIS itu klub yang sedang berkembang di Liga 1. Kita kemarin target lolos degradasi, tahun depan kita target 8 besar, selanjutnya 2020 kita target juara," imbuh Yoyok, sapaan akrabnya.

"Itu memang harus melalui proses jangka panjang, tidak bisa instan," tegasnya.

Sementara alasan mempertahankan Jafri Sastra, anggota komite eksekutif PSSI ini mengatakan bahwa Jafri adalah pelatih yang cukup berpengalaman dan mampu membangun chemistry antar pemain.

"Coach Jafri pelatih yang cerdas, tapi juga pelatih yang mampu menyatukan berbagai macam karakter pemain. Itu memang dibutuhkan dari seorang pelatih, yakni menjadi pemimpin di lapangan maupun luar lapangan," tambahnya.

Lebih lanjut kata Yoyok, tawaran dari manajamen PSIS sudah mendapat respon positif dari Jafri Sastra. Namun untuk penandatanganan kontrak menurutnya masih menunggu hingga berakhirnya kompetisi Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak.